MALANG (16/3/2016). Hari ini tepatnya hari Rabu tanggal 16/3/2016 pukul 08.00 waktu setempat, Tim Utusan Unikama beranggotakan 4 orang diantaranya adalah Ketua LPPM Unikama : Drs Sudiyono, M.Pd, Kepala Kerjasama Dalam Negeri : H. Ali Ismail, M.Pd, Kepala Program Studi TI : Alex Endi Budianto, S.Kom, MM, Sekretaris Humas : Eris Dianawati, S.Pd., MM, memulai kunjungan kerjasama yang sudah diagendakan dengan pemerintah kabupaten banyuwangi. Tim utusan Unikama diterima dan disambut oleh kepala BAPEDA beserta Tim BAPEDA Banyuwangi di Lounge kantor bupati Banyuwangi dengan ramah.
Ruangan yang disediakan bersih serta nyaman, Tim Unikama disambut dengan coffe morning dan jajanan tradisional khas Banyuwangi serta berbagai macam pilihan jamu yang segar, diantaranya temulawak, beras kencur dan kunir asam yang merupakan minuman asli dan khas Indonesia.
Dimulai pada pukul 08.00 dan selsesai pada 10.30 pembiacaraan berakhir lalu dilanjutkan dengan foto bersama diselingi pembicaraan potensi wisata Banyuwangi dan Konsep Smart Kampong oleh Bapak Abdullah Azwar Anas, S.Pd, S.S, M.Si selaku Bupati Banyuwangi.
Kunjungan Kerjasama kali ini guna membahas “Bentuk Kerjasama Perguruan Tinggi dan Pemerintah Daerah mulai dari permasalahan desa, perencanaan, pengembangan berbasis SIG(Sistem Informasi Geografis)”. Sistem Informasi Geografis ini merupakan sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah database.
Perancanaan serta pengembangan desa ini bertujuan untuk mempercepat proses perencanaan, pembangunan dan perbaikan pada desa-desa yang mengoptimalkan kerjasama pengabdian pada masyarakat untuk dimaksimalkan menggunakan SIG (Sistem Informasi Geografis) serta meningkatkan potensi smart kampong dari berbagai bidang yang ada diantaranya pendidikan maupun kesehatan.
Smart Kampong sendiri memiliki beberapa program unggulan pada bidang pertanian, perdagangan, pariwisata serta umum. Saat ini pada kabupaten Banyuwangi, komoditas yang melimpah adalah jeruk dan buah naga. Akan tetapi muncul permasalahan dengan hasil panen yang ada, karena itu terus dilakukan penanganan agar dengan hasil yang ada bisa memberikan nilai tinggi untuk produk tersebut sehingga petani tidak merugi. Banyuwangi juga memiliki berbagai macam hasil kreatifitas lain, yaitu kerajinan bamboo serta batik . Komoditas ekspor yang dimiliki kabupaten Banyuwangi yang saat ini masih dominan adalah buah Manggis
Diharapkan setelah diadakannya kunjungan kerjasama ini Sistem Informasi geografis yang ada mampu dimaksimalkan dengan kerjasama pengabdian pada masyarakat yang dimulai dan selalu dapat dilaksanakan.
Kunjungan Kerjasama Unikama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi